Yesaya 21:1-8
Ucapan ilahi terhadap Babel
21:1 Ucapan ilahi
terhadap "padang gurun
di tepi laut
1 ". Seperti puting beliung
mendesing lewat di Tanah Negeb,
demikianlah datangnya dari padang gurun, dari negeri yang dahsyat.
21:2 Suatu penglihatan yang kejam
telah diberitakan kepadaku: "Penggarong menggarong,
perusak merusak! Majulah, hai Elam
2 ,
kepunglah, hai Madai!
Aku hentikan semua keluh yang ditimbulkannya."
21:3 Sebab itu pinggangku amat sakit,
sakit mulas menimpa aku seperti sakit mulas perempuan yang melahirkan;
aku terbungkuk-bungkuk, tidak mendengar lagi, aku terkejut,
tidak melihat lagi.
21:4 Hatiku
gelisah, kekejutan meliputi
aku, malam hari yang selalu kurindukan itu sekarang menggentarkan
aku.
21:5 Orang sibuk menyajikan hidangan, mengatur tempat-tempat duduk, makan, minum
...Tiba-tiba kedengaran: "Hai para panglima! Siaplah tempur, minyakilah perisai!
"
21:6 Sebab beginilah firman Tuhan kepadaku: "Pergilah, tempatkanlah seorang peninjau,
apa yang dilihatnya haruslah diberitahukannya.
21:7 Apabila dilihatnya pasukan,
pasang-pasangan orang berkuda, pasukan keledai, pasukan unta,
maka haruslah diperhatikannya sungguh-sungguh, dengan penuh perhatian."
21:8 Kemudian berserulah orang yang melihat
itu: "Di tempat peninjauan, ya tuanku, aku berdiri senantiasa sehari suntuk, dan di tempat pengawalanku aku terpancang setiap malam."
1 Full Life: PADANG GURUN DI TEPI LAUT.
Nas : Yes 21:1-10
Allah memberikan penglihatan kedua kepada Yesaya mengenai keruntuhan
dan kebinasaan Babel yang terletak di bagian utara Teluk Persia (lih.
catatan-catatan dalam pasal 13; Yes 13:1-22;
lihat cat. --> Yes 13:1 dst.).
[atau ref. Yes 13:1]
2 Full Life: ELAM.
Nas : Yes 21:2
Elam terletak di sebelah timur Sungai Tigris dan Babel, di sebelah
utara berbatasan dengan Media dan Asyur sedangkan di bagian selatan dengan
Teluk Persia. Orang Elam bersatu dengan pasukan Medo-Persia ketika Babel
dikalahkan pada tahun 539 SM. Kota Elam yang bernama Susan menjadi ibu kota
penting dari kerajaan Persia.